Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
BeritaOlahraga

Marcus Rashford Isyaratkan Hengkang dari MU, Situasi Memanas di Ruang Ganti

25
×

Marcus Rashford Isyaratkan Hengkang dari MU, Situasi Memanas di Ruang Ganti

Sebarkan artikel ini
Marcus Rashford Isyaratkan Hengkang dari MU
Pelatih Manchester United Ruben Amorim

Ketegangan terjadi di ruang ganti Manchester United (MU) setelah penyerang andalan, Marcus Rashford, menyatakan keinginannya untuk meninggalkan klub. Rashford, yang tidak masuk dalam skuad pada beberapa laga terakhir, mengungkapkan niat tersebut dalam sebuah wawancara usai laga melawan Manchester City.

Rashford tidak dibawa dalam tiga pertandingan penting melawan Manchester City, Tottenham Hotspur, dan Bournemouth, meskipun ia tidak mengalami cedera. Hal ini memicu spekulasi mengenai masa depannya di Old Trafford.

Rashford: “Ingin Tantangan Baru”

Dalam pernyataan mengejutkan usai laga derby Manchester, Rashford secara terbuka menyebut bahwa ia ingin mencari tantangan baru di luar MU. Keputusan ini menjadi sorotan, mengingat Rashford adalah pemain akademi yang telah membela klub sejak debutnya pada tahun 2016.

Rashford, yang telah mencetak 138 gol dari 426 penampilan di semua kompetisi bersama MU, belakangan ini menghadapi kritik atas performanya. Musim ini, ia baru mencetak empat gol dari 15 pertandingan, angka yang dinilai tidak sebanding dengan reputasinya sebagai salah satu penyerang andalan.

Baca Juga:  Guardiola Akui Kekalahan Beruntun Manchester City: "Ini Pengalaman Terburuk"

Pelatih Ruben Amorim Menanggapi

Pelatih MU, Ruben Amorim, memberikan tanggapan terkait pernyataan Rashford. Dalam wawancaranya dengan BBC, Amorim menyayangkan langkah Rashford yang lebih memilih menyampaikan keluhannya melalui media.

“Ini situasi yang berat, saya paham para pemain punya banyak orang di sekitar mereka, dan mereka memilih untuk melakukan wawancara, tidak cuma Rashford,” ucap Amorim.

Amorim menegaskan bahwa fokusnya saat ini adalah membangun kembali performa Rashford di atas lapangan. “Kami butuh pemain berbakat seperti Rashford. Saya memilih melupakan wawancaranya dan lebih melihat apa yang bisa dia berikan di lapangan,” tambah Amorim.

Penurunan Performa dan Tekanan Kritik

Meski memiliki catatan gol yang impresif selama bertahun-tahun, Rashford menghadapi kritik tajam dalam beberapa musim terakhir karena dianggap kehilangan ketajaman. Banyak pihak menyebut bahwa ekspektasi tinggi dari suporter serta perubahan taktik di era Ruben Amorim menjadi salah satu faktor di balik menurunnya performa sang pemain.

Keinginan Rashford untuk hengkang membuka spekulasi mengenai kemungkinan transfer di jendela transfer mendatang. Dengan usianya yang baru 27 tahun, Rashford masih dianggap memiliki potensi besar untuk bersinar di klub lain. Namun, keputusan Rashford meninggalkan MU tentu akan menjadi pukulan besar bagi klub yang selama ini bergantung pada pemain jebolan akademinya.

Baca Juga:  Jordan Pickford Gagalkan Penalti Haaland, Manchester City Tertahan di Boxing Day

Situasi ini menjadi ujian besar bagi Amorim dan manajemen klub. Apakah Rashford akan tetap bertahan dan memperbaiki performanya, atau akhirnya memilih jalan baru? Hanya waktu yang akan menjawab. (***)