Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) pada Selasa (29/4) mengalami kenaikan tipis ke level Rp 1.966.000 per gram. Kenaikan ini mengoreksi penurunan yang sempat terjadi sehari sebelumnya, di mana harga sempat menyentuh Rp 1.960.000 per gram pada Senin (28/4).
Harga Emas Antam Naik ke Rp 1.966.000 per Gram, Masih di Bawah Rekor Pekan Lalu

Meski demikian, harga emas hari ini masih tercatat lebih rendah dibandingkan dengan rekor tertingginya pekan lalu. Pada Selasa (22/4), harga emas Antam sempat menembus angka Rp 2.039.000 per gram, sehingga selisih penurunannya mencapai Rp 73.000 per gram.
Harga Buyback Ikut Terkoreksi
Harga pembelian kembali atau buyback emas hari ini juga mengalami penurunan ke angka Rp 1.815.000 per gram. Angka ini lebih rendah Rp 6.000 dari harga buyback kemarin yang berada di posisi Rp 1.821.000 per gram.
Artikel Terkait:

Harga Emas Antam Turun Rp 5.000 per Gram, Ini Rinciannya Hari Ini
Jika dibandingkan dengan minggu sebelumnya, penurunan harga buyback terpantau cukup signifikan. Selasa lalu (22/4), harga buyback sempat mencapai Rp 1.888.000 per gram, atau Rp 73.000 lebih tinggi dibandingkan hari ini.
Rincian Harga Emas Antam 29 April 2025
Berdasarkan data resmi dari laman Logam Mulia, berikut rincian harga emas hari ini untuk berbagai ukuran berat:
Berat Emas | Harga Dasar | Harga + Pajak PPh 0.25% |
---|---|---|
0,5 gram | Rp 1.033.000 | Rp 1.035.583 |
1 gram | Rp 1.966.000 | Rp 1.970.915 |
2 gram | Rp 3.882.000 | Rp 3.891.705 |
3 gram | Rp 5.805.000 | Rp 5.819.513 |
5 gram | Rp 9.645.000 | Rp 9.669.113 |
10 gram | Rp 19.210.000 | Rp 19.258.025 |
25 gram | Rp 47.860.000 | Rp 47.979.650 |
50 gram | Rp 95.555.000 | Rp 95.793.888 |
100 gram | Rp 190.960.000 | Rp 191.437.400 |
250 gram | Rp 477.090.000 | Rp 478.282.725 |
500 gram | Rp 953.900.000 | Rp 956.284.750 |
1000 gram | Rp 1.906.600.000 | Rp 1.911.366.500 |
Sentimen Pasar Masih Labil
Pergerakan harga emas yang fluktuatif dalam beberapa hari terakhir mencerminkan sentimen pasar yang masih diliputi ketidakpastian. Meski ada tekanan global dari pergerakan suku bunga dan nilai tukar dolar AS, emas tetap menjadi instrumen lindung nilai yang diminati banyak investor.
Para analis memperkirakan harga emas masih berpotensi berfluktuasi dalam jangka pendek, meskipun tren jangka panjangnya masih cenderung positif, terutama jika tekanan inflasi global terus berlanjut. (***)