Ferran Alinegara, penjaga gawang muda ADO Den Haag U-15, tengah menjadi sorotan setelah terungkap bahwa ia memiliki paspor Indonesia. Pemain berusia belasan tahun ini merupakan anak berkewarganegaraan ganda terbatas (Indonesia dan Belanda) dan diproyeksikan untuk memperkuat Timnas Indonesia U-17 di ajang Piala Asia U-17 tahun ini.
Ferran Alinegara, Kiper Muda ADO Den Haag U-15 Berpaspor Indonesia, Siap Perkuat Timnas U-17

Ferran mengungkapkan bahwa akar keluarganya berasal dari Indonesia. Meskipun kedua orang tuanya lahir di Belanda, kakek-neneknya berasal dari Tanah Air. “Kedua kakek-nenek, orang tua dari ibu dan orang tua dari ayah, lahir di Indonesia. Ayah dan ibu lahir di Belanda. Untuk ibu, saya enggak yakin, tapi sepertinya orang tua dia berasal dari Manado kalau enggak salah. Kalau ayah, dia dari Serang, Banten,” kata Ferran, dikutip dari kumparan.
Ia juga menambahkan bahwa keluarganya rutin mengunjungi Indonesia setiap tahun untuk bertemu sanak saudara.
“Kami punya banyak keluarga di Serang, Banten, dan Surabaya. Setiap tahun kami ke Indonesia untuk bertemu keluarga selama beberapa pekan, kemudian kami juga liburan,” lanjutnya.
Proyeksi Bergabung dengan Timnas Indonesia U-17
Ferran saat ini sedang dalam radar Timnas Indonesia U-17 yang dilatih oleh Nova Arianto. Dengan paspor Indonesia yang sudah dimilikinya, proses bergabung dengan timnas akan lebih mudah tanpa perlu melalui proses naturalisasi.
“Jika semuanya lancar, maka akan mudah [bergabung timnas], karena saya sudah punya paspor Indonesia. Jadi akan ada beberapa hal yang terjadi, Fardy [Bachdim] juga sudah bicara dengan Coach Nova, dia bercerita banyak tentang saya,” jelas Ferran.
Fardy Bachdim, mantan pemain Timnas Indonesia yang juga berkarier di Belanda, disebutkan telah menjadi penghubung antara Ferran dan pelatih Nova Arianto. Hal ini semakin membuka peluang bagi Ferran untuk membela Indonesia di kancah internasional.
Kewarganegaraan Ganda Terbatas dan Pilihan di Masa Depan
Meskipun saat ini Ferran memiliki dua paspor, ia harus memilih salah satu kewarganegaraan saat berusia 21 tahun nanti. “Saya sudah punya paspor Indonesia. Jadi sekarang aku punya dua paspor [Kewarganegaraan Ganda Terbatas]. Enggak banyak orang-orang di Eropa yang punya paspor Indonesia. Jadi, saya bersyukur dengan itu. Saya harus membuat keputusan nanti saat umur 21, karena saat 21 nanti saya harus memilih paspor Indonesia atau Belanda,” ucap Ferran.
Keputusan ini tentu tidak mudah, mengingat Ferran telah menghabiskan sebagian besar hidupnya di Belanda. Namun, ia mengaku bangga memiliki paspor Indonesia dan terbuka untuk membela Timnas Indonesia di masa depan.
Potensi Besar untuk Timnas Indonesia
Ferran Alinegara dianggap memiliki potensi besar untuk memperkuat Timnas Indonesia U-17, terutama dalam posisi kiper. Kemampuannya di bawah mistar gawang telah terlihat selama bermain untuk ADO Den Haag U-15, salah satu klub ternama di Belanda. Jika proses bergabung dengan timnas berjalan lancar, Ferran bisa menjadi aset berharga bagi Indonesia di ajang Piala Asia U-17.
Dengan latar belakang keluarga yang kuat dengan Indonesia dan kemampuan sepak bola yang mumpuni, Ferran Alinegara menjadi sosok yang patut diantisipasi dalam dunia sepak bola Indonesia. Semoga langkahnya membela Timnas Indonesia dapat menjadi inspirasi bagi pemain muda lainnya. (***)