Artis multitalenta Cinta Laura kembali menegaskan kepeduliannya terhadap isu sosial yang tengah ramai menjadi sorotan publik. Dalam pernyataannya, aktris berusia 32 tahun ini menekankan konsistensinya untuk terus menyuarakan opini serta mendukung masyarakat yang berani bersikap kritis.
Menurut Cinta, suara rakyat tidak boleh dipandang sebelah mata, terlebih ketika ketidakadilan masih begitu terasa jelas antara pejabat dan masyarakat kecil.
“Kita melihat ketidakadilan yang luar biasa. Yang berkuasa dengan kekuatan materi lebih mendapat kemudahan, sedangkan banyak rakyat kecil yang sengsara,” ujar Cinta Laura saat ditemui di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Cinta menyebut setiap individu memiliki cara tersendiri untuk mengekspresikan pendapat. Baik melalui media sosial, berdiskusi, maupun turun langsung ke jalan, seluruhnya sah dilakukan sebagai bentuk aspirasi.
“Aku terus menerus lewat platform aku, menyuarakan opini dan mensupport orang-orang menyuarakan opini mereka, baik melalui online, dengan sesama, atau demo,” tegasnya.
“Kita menyampaikan support dengan cara berbeda-beda, ada yang memilih demo, ada yang lewat media sosial, ada juga cara lain. Itu semua sah,” sambungnya.
Di sisi lain, Cinta Laura juga menyoroti jatuhnya korban jiwa dalam aksi massa belakangan ini, termasuk Affan Kurniawan yang meninggal setelah tertabrak mobil rantis Brimob. Ia menyampaikan rasa sedihnya sekaligus berharap peristiwa serupa tidak lagi terjadi.
“Saya turut berduka dan berharap hal-hal seperti ini tidak terulang lagi. Karena setiap nyawa sangat berharga,” pungkasnya. (***)









