RUSDIMEDIA – Google dikabarkan tengah dalam tahap lanjut untuk memperluas jaringan toko ritel fisiknya di luar Amerika Serikat, dengan India sebagai lokasi yang dipertimbangkan. Informasi ini berasal dari tiga sumber anonim yang mengungkapkan bahwa raksasa teknologi tersebut sedang memilih antara New Delhi dan Mumbai sebagai lokasi utama.
Google Bersiap Membuka Toko Ritel Fisik di India, Tantang Apple di Pasar Premium

Melansir dari Neowin, Apple dan Google selama ini menjual perangkat mereka di India melalui toko distribusi resmi. Namun, langkah Google ini tampaknya meniru strategi Apple yang telah sukses besar dengan toko fisiknya di berbagai negara. Saat ini, Apple memiliki lebih dari 500 toko ritel di seluruh dunia, sedangkan Google hanya memiliki lima toko fisik yang semuanya berlokasi di Amerika Serikat. Toko ritel pertama Google dibuka di Chelsea, New York City, yang menjual berbagai produk seperti ponsel Pixel, smartwatch, dan earbud.
India, Pasar Potensial untuk Google
India merupakan salah satu pasar ponsel pintar terbesar dengan sekitar 712 juta pengguna, menjadikannya target strategis bagi Google. Perusahaan teknologi yang berbasis di Mountain View ini sebelumnya telah berkomitmen untuk menginvestasikan miliaran dolar di India. Pembukaan toko fisik di negara ini diharapkan dapat meningkatkan penetrasi merek Pixel dan perangkat lain di segmen premium.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi mengenai jadwal pembukaan toko, salah satu sumber menyebutkan bahwa toko Google di India diperkirakan akan memiliki luas sekitar 15.000 meter persegi dan kemungkinan akan dibuka dalam waktu enam bulan ke depan. Selain Mumbai dan New Delhi, Google juga mempertimbangkan Bengaluru sebagai lokasi potensial, mengingat kota tersebut merupakan pusat teknologi di India.
Bersaing di Segmen Premium
Google tampaknya ingin menyaingi Apple dalam segmen premium, yang selama ini didominasi oleh iPhone. Data terbaru menunjukkan bahwa harga jual rata-rata perangkat iPhone secara global telah menembus angka USD 900 untuk pertama kalinya. Selain itu, Apple telah mencetak hampir setengah dari total pendapatan industri smartphone global dalam beberapa tahun terakhir, dengan pangsa pasar smartphone premium mencapai lebih dari 25%.
Jika toko pertama Google di India berhasil, perusahaan berencana untuk menambah lebih banyak lokasi guna memperkuat kehadirannya di pasar yang terus berkembang ini.
Regulasi dan Tantangan di Depan
Kendati berambisi besar, Google masih harus menghadapi tantangan dalam hal regulasi dan kepatuhan standar sebelum dapat mendirikan toko fisik di India. Namun, perusahaan dikabarkan tetap bersikukuh untuk melanjutkan rencana ini.
Langkah Google ini juga akan menjadikan Mumbai dan New Delhi sebagai ajang persaingan utama di industri teknologi. Apple sendiri telah membuka dua toko ritel di kota-kota ini pada tahun 2023, dengan CEO Apple, Tim Cook, hadir langsung untuk meresmikan kedua toko tersebut.
Dengan potensi pasar yang besar dan persaingan yang semakin ketat, keputusan Google untuk memperluas bisnis ritelnya ke India bisa menjadi strategi penting dalam memperkuat dominasi perusahaan di industri teknologi global. (***)