RUSDIMEDIA – Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, menyampaikan duka mendalam atas musibah banjir yang melanda Kota Bandar Lampung sejak Jumat (21/2) hingga Sabtu dini hari. Banjir tersebut mengakibatkan kerusakan di 23 titik lokasi, dengan daerah terdampak paling parah di Tanjung Senang, Kali Balau, dan Sepang Jaya.
Gubernur Sampaikan Duka atas Korban Banjir Bandar Lampung

“Saya turut berduka atas musibah ini, terutama atas tiga korban jiwa yang meninggal dunia. Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat yang terdampak,” ujar Rahmat Mirzani Djausal.
Meskipun tengah menghadiri retreat kepala daerah di Magelang, Gubernur Lampung tetap menunjukkan kepeduliannya dengan mengutus anggota DPRD Kota Bandar Lampung dari Fraksi Gerindra untuk meninjau langsung kondisi warga yang terdampak.
Sebagai langkah nyata, anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Dewi Mayang Suri Djausal, turun langsung ke lokasi untuk menyalurkan bantuan. Ia mengunjungi empat titik di Pasir Gintung, Bandar Lampung, serta mendatangi rumah korban meninggal di Gedong Air. Selanjutnya, Mayang juga bergerak menuju Jagabaya guna menyalurkan bantuan kepada warga terdampak.
“Kami membawa bantuan dari Pak Gubernur untuk meringankan beban warga yang terdampak. Ini adalah bentuk komitmen pemerintah dalam memastikan masyarakat yang terkena musibah mendapatkan perhatian dan bantuan yang dibutuhkan,” ujar Mayang di sela kunjungannya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung telah mengerahkan lebih dari 100 personel untuk membantu evakuasi warga. Hingga saat ini, pendataan rumah yang terdampak masih terus dilakukan guna memastikan cakupan bantuan yang tepat sasaran.
Pemerintah Provinsi Lampung akan terus berkoordinasi dengan BPBD serta instansi terkait guna memastikan penanganan bencana ini berjalan optimal. Langkah-langkah pemulihan juga akan segera dilakukan untuk membantu masyarakat bangkit dari dampak musibah ini. (***)