Manajer Liverpool, Arne Slot, menepis kekhawatiran publik mengenai performa menurun Mohamed Salah di awal musim 2025/2026. Menurutnya, kondisi tersebut merupakan hal wajar dalam proses adaptasi tim setelah ditinggal sejumlah pemain kunci, termasuk Trent Alexander-Arnold yang hijrah ke Real Madrid.
Salah kembali menjadi sorotan setelah dicadangkan dalam dua laga beruntun di ajang Liga Champions. Situasi ini tergolong langka, mengingat pemain asal Mesir itu selalu menjadi pilihan utama sejak bergabung dengan Liverpool pada 2017.
Lebih dari itu, Salah kini mengalami periode yang tidak biasa. Ia belum mencetak gol dalam enam pertandingan terakhir di semua kompetisi, rekor terpanjangnya sejak berseragam The Reds.
Arne Slot: “Salah Juga Manusia”
Dalam konferensi pers menjelang laga Premier League akhir pekan ini, Slot menegaskan bahwa dirinya tidak khawatir dengan performa sang bintang. Ia menilai faktor terbesar penurunan produktivitas Salah adalah perubahan besar dalam struktur tim.
“Dia bermain bersama Trent sepanjang kariernya di Liverpool, jadi bisa jadi (itu penyebabnya),” kata Slot dikutip dari The Independent, Jumat (24/10/2025).
“Dia masih sering berada di posisi berbahaya untuk mencetak gol, tetapi mungkin ketika masih ada Trent, peluangnya lebih banyak. Kalau Anda melakukan banyak perubahan di musim panas, tim butuh waktu untuk membangun koneksi baru. Mo tidak terkecuali, karena dia juga manusia seperti pemain lainnya,” tambahnya.
Slot juga menyebut bahwa masalah tidak hanya dialami Salah seorang. Liverpool sedang berjuang keluar dari periode sulit setelah menelan empat kekalahan beruntun di semua ajang.
“Ini masa yang sulit bagi kami semua. Tidak ada yang terbiasa dengan kekalahan, terutama pemain yang sudah lama di sini. Hasil pertandingan memengaruhi opini orang. Tugas saya adalah menunjukkan kepada para pemain apa yang kami lakukan dengan benar dan apa yang perlu diperbaiki,” ujar pelatih asal Belanda itu.
Slot Tetap Yakin dengan Ketajaman Salah
Meski Salah belum kembali menemukan sentuhan terbaiknya, Slot menegaskan bahwa tidak ada alasan untuk panik. Ia yakin pemain berusia 33 tahun itu akan segera kembali mencetak gol seperti biasanya.
“Saya tidak tahu apakah ini soal ketajaman atau bukan. Kadang pemain memang melewatkan peluang,” ucapnya.
“Dia manusia. Kita tidak terbiasa melihatnya gagal mencetak gol beberapa laga berturut-turut, tapi hal itu bisa terjadi. Yang utama adalah, Mo selalu menjadi pencetak gol bagi klub ini. Saya sama sekali tidak khawatir dia akan berhenti mencetak gol, karena itu sudah menjadi bagian dari dirinya sejak dulu.”
Liverpool Masih dalam Masa Transisi
Liverpool saat ini masih beradaptasi di bawah kepemimpinan Arne Slot, yang menggantikan Jürgen Klopp pada musim panas 2025. Selain kehilangan Alexander-Arnold, The Reds juga melepas beberapa pemain penting seperti Thiago Alcântara dan Joël Matip.
Slot berusaha menata ulang gaya bermain Liverpool yang kini lebih menekankan penguasaan bola dan pressing terarah. Namun, proses transisi itu belum berjalan mulus.
“Kami memang melakukan banyak perubahan, dan butuh waktu agar semuanya menyatu,” kata Slot. “Saya melihat kemajuan dari minggu ke minggu. Begitu koneksi antar pemain kembali terbangun, saya yakin tim ini akan tampil seperti yang diharapkan.”
Fokus ke Laga Selanjutnya
Liverpool dijadwalkan menghadapi Aston Villa pada akhir pekan ini. Slot berharap Salah bisa kembali tajam di depan gawang, sekaligus mengembalikan kepercayaan diri tim.
“Saya tahu Mo akan mencetak gol lagi. Dia pemain besar dengan mental yang kuat. Saat tim menemukan ritme yang pas, dia akan kembali menjadi Salah yang kita kenal,” tutup Slot dengan yakin. (***)













