Bandar Lampung, 21 April 2025 — Universitas Lampung (Unila) dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Lampung resmi menjalin kerja sama strategis dalam rangka memperkuat tata kelola dan meningkatkan aksesibilitas serta kualitas pendidikan tinggi. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan penyelenggaraan workshop digelar di Gedung Rektorat Unila, Kamis (21/4/2025).
Unila dan BPKP Lampung Jalin Kerja Sama Strategis Tingkatkan Tata Kelola Perguruan Tinggi

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Rektor Unila, Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng. Turut hadir Deputi Kepala BPKP Bidang Pengawasan Instansi Pemerintah Bidang Politik dan Hukum Keamanan Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Iwan Taufiq Purwanto, S.E., MBA., QIA., serta Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Lampung, Nani Ulina Kartika Nasution, S.E., M.Ak., bersama jajaran. Hadir pula para wakil rektor, dekan, dan sivitas akademika Unila.
Dalam sambutannya, Prof. Lusmeilia menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah konkret menuju transformasi tata kelola universitas yang transparan dan berdaya saing global.
“Unila berkomitmen untuk terus membuka akses pendidikan yang inklusif, tanpa mengabaikan mutu dan daya saing lulusan. Oleh karena itu, kolaborasi dengan lembaga seperti BPKP adalah wujud nyata dari semangat transformasi dan akselerasi menuju tata kelola universitas kelas dunia,” tegasnya.
Fokus pada Tata Kelola dan Akuntabilitas
Ruang lingkup kerja sama ini mencakup asistensi dalam pemanfaatan anggaran dan kepatuhan terhadap regulasi pengelolaan keuangan perguruan tinggi. Fokus lainnya adalah peningkatan akuntabilitas, kualitas, kompetensi, dan kapabilitas institusi dalam mewujudkan tata kelola universitas yang baik (good university governance).
Pada kesempatan yang sama, BPKP juga menggelar workshop bertajuk peningkatan aksesibilitas dan kualitas pendidikan tinggi. Dalam sesi pemaparan, Iwan Taufiq Purwanto menyoroti peran penting universitas di tengah tantangan era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity), yang kini ditransformasikan menjadi Vision, Understanding, Clarity, dan Agility.
Sinergi untuk Pendidikan Unggul dan Inklusif
Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin sinergi konkret antara Unila dan BPKP untuk memperkuat sistem pengawasan internal, meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, serta mengimplementasikan kebijakan yang mendukung budaya tata kelola yang baik.
Workshop ini juga menjadi forum strategis berbagi wawasan dan praktik terbaik, sekaligus memperkuat peran perguruan tinggi dalam menjamin akses pendidikan yang merata dan berkualitas.
Dengan sinergi ini, Unila menegaskan komitmennya dalam menjelma menjadi universitas unggul bertaraf internasional, yang mampu merespons tantangan zaman melalui tata kelola yang adaptif dan transparan. (***)